Instalisasi linux mint

 CARA MENGINSTAL LINUX MINT

Linux adalah sebuah Unix-jenis sistem operasi awalnya dibuat oleh Linus Torvalds dengan bantuan dari pengembang di seluruh dunia. Dikembangkan di bawah GNU General Public License, kode sumber untuk Linux tersedia secara bebas untuk semua orang.Ada banyak Varian dari Linux yang di kembangkan di seluruh dunia sebagai Sistem operasi yang Free dan Open source yang sering di kenal dengan Istilah FOSS (Free/Open Source Software).Foss adalah Konsep berbagi , merdekan dan terbuka.

Kelebihan dari linux mint

• Anda tidak Perlu takut Untuk di Sweeping atau di Razia Software karena Linux Free.
•  Anda telah membantu mengurangi Pembajakan Software dan tidak perlu membeli Licensi Key/ Keygen.
• Linux lebih aman karena Linux memiliki filosofi menjalankan proses pada tingkat
• Linux OS dapat menjalankan distribusi yang sama persis pada sistem 32-bit, 64-bit sistem sedangkan Windows Bajakan yang sering digunakan di Indonesia adalah Windows 32 Bit.
• Linux dapat membaca dengan baik lebih dari seratus berbagai jenis file system dll.

1. Download dulu iso nya lalu burn di CD. Masukan ke PC atau Laptop dan boot cari CD anda.

2. Pilih bahasa yang dikehendaki, lebih baik Englist saja kemudian klik Continue. Perlu diketahui, Linux Mint ini gak nyediain bahasa Alay, bahasa gaul, atau bahasa klingon, jadi nggak usah nyariin deh sampe discroll ke bawah juga  

3. Berikutnya installer Linux Mint ini akan menanyakan apakah Anda akan menghubungkan ke jaringan wireless atau tidak. Kalo saya pilih I don’t want to connect to a wi-fi network right now, klik Continue. Soalnya saat itu nggak ada hotspot gratis yang ketangkep

 4. Instaler Linux kemudian melakukan pengecekan apakah sistem sudah memenuhi syarat buat instalasi atau belum, klik Continue jika sudah memenuhi syarat.

5. Berikutnya adalah memiilih mode instalasi. Karena saya mau partisi sendiri, pilih Something else, kemudian klik Continue.  Nah mulai dari sini harus serius gan, salah-salah bisa hilang semua data di komputer atau laptopnya.

6. Nah masuk tahap ini harus ekstra hati-hati gan. Pilih partisi yang akan digunakan untuk instalasi Linux Mint ini, kemudian klik Change. Jika belum memiliki partisi, bisa membuat partisi baru melalui menu create partition. Ada dua partisi yang harus disiapkan, yakni partisi sistem dan swap. Gunakan file sistem EXT4 untuk partisi sistem, beri tanda cek pada Format the partition. Pada bagian Mount point, pilih “/”. Kemudian klik OK

 7. Sedangkan untuk partisi Swap, pilih swap area pada bagian Use as. Setelah swap area dipilih, klik OK.

 
8. Pada bagian ini, pastikan pembagian partisinya sudah benar gan. Cek atau review terlebih dahulu, jika yakin sudah benar langsung saja klik Install Now.

9. Selagi proses instalasi berjalan, kita dapat memilih zona waktu sesuai tempat tunggal kita. Karena saya masuk zona waktu WIB (Waktu Indonesia Barat), maka saya pilih kota Jakarta. Kemudian klik Continue.

10. Berikutnya adalah memilih layout keyboard yang kita pakai. Keyboard standar sih biasanya pilih English (US), kemudian klik Continue.

11. Masukkan nama, nama komputer, username, dan password. Tenang, namanya nggak perlu sama dengan yang di KTP, boleh juga kok pake nama gaul..hehe, Isi lengkap form-nya, kemudian klik Continue.

12. Proses instal Linux Mint sedang berjalan.. Tunggu saja sambil minum kopi atau ngemil-ngemil makanan sisa lebaran dulu, hehehehe… 

13. Proses instalasi ini memakan waktu 5 hingga 30 menit, sesuai dengan sistem yang digunakan.

14. Installation Complete gan! Klik Restart Now. Jika masih ingin mencoba Linux Live-nya, bisa klik Continue Testing. Cukup mudah bukan Langkah Install Linux Mint ini? Secara umum memang proses instalasi semua distro Linux sama. Instalasi pada tutorial kali ini menggunakan basis GUI (Graphical User Interface). Adapun distro yang instalasinya menggunakan CLI (Command Line Interface). Nah kalau pengen greget dan menantang ya pakai yang CLI.

Selesai~

@ ... @

Share: